Ingin Meratakan Gigi? Ketahui Dulu Penyebab Gigi Tonggos

Jangan terburu-buru meratakan gigi dengan pasang behel atau kawat gigi. Ini tidak selalu menjadi cara yang terbaik. Sama halnya ketika Anda mengalami masalah kesehatan lainnya. Anda harus tahu apa faktor penyebabnya. Dengan demikian, cara yang Anda lakukan akan benar-benar efektif.

Begitu juga ketika Anda ingin meratakan gigi. Anda harus tahu apa yang menyebabkan gigi Anda tidak rapih. Kebanyakan orang yang memiliki gigi tonggos akan langsung ke dokter untuk pasang behel gigi tanpa mengetahui jenis behel yang tepat untuk masalah gigi tonggos tersebut.

Namun sebelum itu, apakah Anda tahu ada banyak sekali penyebab gigi tonggos? Ini penting untuk diketahui agar Anda terapkan cara yang tepat untuk meratakan gigi.  

Kebiasaan Buruk Saat Masih Kanak-Kanak

Faktor penyebab paling sering menyebabkan gigi tonggos adalah kebiasaan buruk saat kanak-kanak. Maka dari itu, jika Anda punya anak balita saat ini, usahakan agar anak tidak melakukan hal berikut ini:

1. Keseringan Menghisap Jempol

Anak kecil, khususnya anak usia 1 tahun suka sekali memasukkan apapun ke dalam mulutnya. Terutama memasukkan jempol. Menurut dokter anak, ini hal yang wajar. Pasalnya, pada usia tersebut, anak mulai melakukan eksplorasi dan mencari tahu hal yang baru. Pada saat itu, yang mereka bisa lakukan adalah mempelajari hal baru dengan cara merasakannya dengan mulut.

Meskipun wajar, kebiasaan ini harus dihentikan. Selain bisa menyebabkan penyakit seperti cacingan, memasukkan jempol ke dalam mulut jika bisa menyebabkan gigi tonggos. Menghisap menyebabkan gigi tertekan ke luar sehingga berpotensi gigi menjorok ke depan.

2. Minum Susu Pakai Dot

Anda tidak ingin membawa anak Anda ke dokter untuk meratakan gigi? Mulai ketika anak minum susu, biasakan anak minum susu pakai gelas. Jangan pakai dot. Sama halnya dengan menghisap jempol. Minum susu pakai dot juga bisa membuat gigi tertekan ke luar sehingga bisa membuat gigi tonggos.

3. Salah Ketika Membersihkan Gigi

Sebagai orang tua, Anda pasti ingin sekali gigi anak sehat dan kuat. Makanya, Anda membiasakan anak untuk sikat gigi setiap hari.

Namun, apakah anak tetap dalam menyikat gigi? Jika salah, bisa saja itu merusak struktur gigi dan mengubah rahang. Contohnya saja anak selalu menekan dan menggigit sikat gigi dengan begitu keras. Ini bisa memunculkan potensi gigi tonggos lho. Akan tetapi, bukan hanya kebiasaan di masa kanak-kanak itu saja yang menjadi penyebab gigi tonggos.

Penyebab Lain Gigi Tonggos

Sebenarnya, bukan kebiasaan saat masih balita saja yang menyebabkan gigi tonggos. Faktanya, banyak juga orang yang baru setelah dewasa giginya baru terlihat tonggos. Hal ini menunjukkan bahwa bukan hanya faktor kebiasaan saat anak-anak saja yang menjadi penyebabnya. Dan ini dikonfirmasi oleh para dokter gigi.

Beberapa orang yang datang ke dokter gigi dan ingin meratakan gigi mengalami masalah pada tulang rahang. Seiring dengan bertambahnya usia, beberapa orang memiliki tulang rahang yang pertumbuhannya lebih besar dari normal.

Ini juga yang menyebabkan gigi tidak rata dan bahkan tonggos. Karena adanya masalah dengan perkembangan tulang rahang, ini pun berpengaruh pada pertumbuhan gigi.

Jika ini permasalahannya, maka dibutuhkan treatment khusus dari dokter. Biasanya, yang dilakukan adalah memasang behel atau kawat gigi. Sayangnya, banyak orang yang tidak mau melakukan cara ini. Ada banyak alasan. Misalnya saja kurang nyaman ketika harus pasang behel.

Selain pasang behel, ada satu lagi cara yang bisa dicoba. Misalnya saja memasang produk RATA, yaitu clear aligner. Layaknya behel, namun clear aligner ini terbuat dari plastik yang kuat yang mampu menekan gigi agar rata.

Lebih menariknya lagi, alat RATA ini bisa dipakai dan dilepas dengan sangat mudah. Karena kelebihan inilah banyak orang yang menerapkan meratakan gigi dengan menggunakan produk clear aligner dari RATA. Bagaimana dengan Anda? Mana yang akan Anda pilih?